Setiap kali aku melihatmu, aku menyadari
Bahwa ternyata wanita adalah ciptaan Tuhan yang hebat
Tak selemah yang orang-orang katakan ataupun yang dijelaskan dalam buku-buku
Setiap kali aku melihatmu, aku menyadari
bahwa wanita bukan makhluk yang selalu mengeluh dengan penderitaan hidupnya
ternyata wanita adalah sosok yang tangguh, yang bertindak tanpa banyak kata
Bahwa ternyata wanita adalah ciptaan Tuhan yang hebat
Tak selemah yang orang-orang katakan ataupun yang dijelaskan dalam buku-buku
Setiap kali aku melihatmu, aku menyadari
bahwa wanita bukan makhluk yang selalu mengeluh dengan penderitaan hidupnya
ternyata wanita adalah sosok yang tangguh, yang bertindak tanpa banyak kata
Setiap kali aku melihatmu, aku mengagumi
Seperti matahari, yang setia memberi cahayanya ke seluruh penjuru bumi
tanpa mengharap cahayanya kembali, aku salut dengan ketulusanmu
Bahkan saat kami tak peduli, saat kami melupakanmu
Namaku tak pernah luput dari alunan do’a-do’amu
Memohon agar hidupku layak nanti
tanpa mengharap cahayanya kembali, aku salut dengan ketulusanmu
Bahkan saat kami tak peduli, saat kami melupakanmu
Namaku tak pernah luput dari alunan do’a-do’amu
Memohon agar hidupku layak nanti
Maafkan aku ibu, jika sampai hari ini
Tak bisa ku melukis senyum terindah di bibirmu
Tak bisa menjadikanmu seperti ibu-ibu yang lain di dunia ini
Yang setiap hari berjalan dengan senyum bahagia dari anak-anaknya
Tapi aku berjanji padamu ibu
Tak bisa ku melukis senyum terindah di bibirmu
Tak bisa menjadikanmu seperti ibu-ibu yang lain di dunia ini
Yang setiap hari berjalan dengan senyum bahagia dari anak-anaknya
Tapi aku berjanji padamu ibu
Pada waktunya nanti,
Akan tiba waktuku untuk memberimu kehidupan yang baik sebaik khayalanku
Aku yang kan membuat bibirmu tersenyum bangga
Aku ingin kau bahagia, aku ingin kita bahagia bersama …
Yang aku pinta sekarang, jangan letih mendo’akanku
Karena aku hidup dan berjalan dari do’a-do’amu
Aku yang kan membuat bibirmu tersenyum bangga
Aku ingin kau bahagia, aku ingin kita bahagia bersama …
Yang aku pinta sekarang, jangan letih mendo’akanku
Karena aku hidup dan berjalan dari do’a-do’amu
Jika bukan do’amu, dari siapa lagi aku meminta do’a termulia
Karena do’amu lah yang paling Tuhan dengarkan
Dengan ini, Kupinta Do’amu ...
Karena do’amu lah yang paling Tuhan dengarkan
Dengan ini, Kupinta Do’amu ...
ehem ehem ...
BalasHapus